Sedang Membaca
Mubalig Two in One

Mubalig Two in One

Ada seorang mubalig, namanya Rasyidi. Orang memanggilnya Kiai Rosyidi. Di samping mubalig, dia punya pekerjaan sambilan, menyewakan pengeras suara. Kalau ingin praktis bisa mengundang Kiai Rasyidi mengisi pengajian sekaligus menyewa pengeras suaranya. Katakanlah paket two in one.

Suatu hari, mubalig kita ini sedang di atas mimbar dalam acara Isra Mikraj. Ia menguraikan perjalanan Nabi Mikraj ke langit lapis tujuh. Sambil berbicara, dia melirik anak kecil yang main-main dengan mesin pengeras suaranya. Maka beliau pun menyempatkan untuk memperingatkan anak-anak itu.

“Nak, jangan dibuat main-main, rusak nanti. Suaranya berubah nanti,” teriak Kiai kita ini memperingatkan.

Habis begitu, beliau pun melanjutkan. “Saya lanjutkan. Setelah sampai langit tujuh maka…” ceramah terputus. “Loh, dibilang jangan main-main, ayo pergi dari situ,” demikianlah untuk kedua kalinya kiai kita ini kembali memperingatkan anak kecil itu di tengah ceramahnya.

Tiba-tiba, suara load speaker berdengung: “Ngoeng!!!”.

Mubalig kita pun lalu teriak: “Saya bilang apa… ,” lanjut Kiai Rasyidi sambil turun dari podium memperbaiki mesin speakernya.

Setelah beres, beliau naik kembali. “Para hadirin, maaf ini tadi ada kesalahan teknis…”
“Sampai langit berapa tadi?” (Sumber: TawaShow di Pesantren oleh Akhmad Fikri AF)

Baca juga:  Kiai Bisri Syansuri, Pendiri Pertama Pesantren Putri
Katalog Buku Alif.ID
Apa Reaksi Anda?
Bangga
0
Ingin Tahu
0
Senang
0
Terhibur
0
Terinspirasi
0
Terkejut
0
Lihat Komentar (0)

Komentari

Scroll To Top