Berkeislaman dalam Kebudayaan
Berkeislaman dalam Kebudayaan
Berkeislaman dalam Kebudayaan
Berkeislaman dalam Kebudayaan
Aitana Bonmatí, selama tiga kali berturut-turut namanya tak pernah mati sebagai peraih Ballon d’Or Feminin. Ia adalah simbol bahwa sepakbola putri telah diakui secara global.
Perempuan | 26.09.2025
Kiai Ahmad Yazid adalah guru dari Mr. Kalend, pemilik lembaga kursus bahasa Inggris pertama di Pare Kediri, BEC. Bagaimana sosok beliau yang mencintai ilmu hingga mampu mengusasi sembilan macam bahasa dunia?
Manusia | 25.09.2025
Sekuat apa bangsa ini melestarikan bahasa Ibu, yaitu bahasa Indonesia? Sekuat apa kita mendidik anak-anak kita, generasi penerus bangsa dengan kamus bahasa?
Pendidikan | 24.09.2025
Mendongeng telah melatih nalar anak-anak dalam berimajinasi. Apalagi sekarang adalah era gadget, lebih berat daripada era televisi.
Pendidikan | 22.09.2025
Angka 13 oleh sebagian orang dianggap sebagai angka petaka, penuh kesialan, bencana, dan tidak keberuntungan. Lalu seperti apa Islam memandang angka ini?
Budaya | 20.09.2025
Banyak orang mengenal Gus Dur dari kisah atau penuturan orang lain. Tidak berjumpa secara langsung. Face to face. Terutama generasi sekarang.
Manusia | 18.09.2025
Selain sebagai sarana mengingat akan datangnya kematian, ziarah kubur adalah cara kita dalam menemukan kesadaran ekologis.
Tradisi | 17.09.2025
Kecerdasan buatan atau AI mungkin lebih saleh dari manusia, tetapi apakah ia bisa menjangkau maqam beja dalam kehidupan? pada titik ini manusia memiliki keistimewaan daripada AI.
Manusia | 11.09.2025
50 Tahun Nasida Ria melintasi generasi, abad, hingga situasi dunia. Ia bukan cuma hiburan, tetapi kesaksian.
Seni | 10.09.2025