Kesan Kiai Ali Yafie terhadap Profesor Malik Fadjar

Ehxef3pvkaa6rcg

Pagi-pagi sekali, setelah membuka Facebook, saya mendapat kabar bahwa Prof. Malik Fadjar (81 tahun), salah satu tokoh Muhammadiyah telah wafat  pada hari Senin, 7 September 2020 pukul 19.00. Kiai Ali Yafie, ketika saya menyampaikan kepadanya tentang kabar duka itu, mengucap ‘inna lillahi wa inna ilaihi raj’iun’, lalu mengangkat tangan, berdoa dalam hening.

Sesudah itu Kiai Ali Yafie, mengatakan ‘almarhum itu orang yang baik’. Saya tanya apa yang berkesan dengan Malik Fadjar. Kiai Ali Yafie mengatakan bahwa dia itu banyak membantu saya, terutama ketika menjadi Ketua MUI. Saya agak heran, karena Malik Fadjar bukan orang MUI.

Maka saya bertanya, “Dalam bentuk apa (bantuannya?)”

Kiai Ali Yafie mengatakan, “Dia banyak memberikan masukan. Sering datang ke rumah.”

Malik Fadjar memang sering datang ke rumah Kiai Ali Yafie, ketika Kiai masih tinggal di Rawamangun, ngobrol dan diskusi.

Entah sejak kapan Pak Malik Fadjar kenal dekat dengan Kiai Ali Yafie. Mungkin sejak ketika Kiai Ali Yafie juga aktif di ICMI. Bapak Malik Fadjar juga adalah salah satu tokoh (bersama Gus Dur, Nurcholis Madjid, Kiai Ali Yafie, Emha Ainun Nadjib, Kiai Cholil Baidowi, Ahmad Bagja dan Kiai Ma’ruf Amin) dari rombongan intelektual dan tokoh agama yang (diundang) datang ke Istana (tanggal 19 Mei 1998?) pada hari-hari terakhir Soeharto (ditengah demo Mahasiswa yang menuntut agar Soeharto turun, yang sudah menguasai Gedung DPR-RI).

Baca juga:  Memahami Pemikiran Al-Ghazali (1): Kita adalah Bola Lampu yang Menyala, dan Al-Ghazali Adalah Pijarnya

Rombongan itulah, dengan mempertimbangkan keadaan yang sudah semakin tak terkendali, yang secara tegas meminta agar Soeharto lengser (sebagai Presiden). Itu salah satu titik yang membawa Indonesia ke era reformasi; yang pada awalnya tampak sangat menjanjikan.

Dalam kenangan Kiai Ali Yafie, Malik Fadjar adalah orang yang baik, rendah hati, ramah, sederhana dan bersahabat. Prof. Malik Fadjar semasa hidupnya pernah memegang beberapa jabatan bergengsi dalam pemerintahan RI. Almarhum juga dikenal sebagi salah satu tokoh Muhammadiyah yang akrab dengan lingkungan NU. Kiai Ali Yafie menyatakan bela sungkawa, ikut berduka cita atas wafatnya Bapak Malik Fadjar. Inna lillahi wa inna ilaihi raji’un, semoga husnul khatimah, semoga mendapatkan se-baik-baik tempat di sisi-Nya.

 

Katalog Buku Alif.ID
Apa Reaksi Anda?
Bangga
0
Ingin Tahu
0
Senang
0
Terhibur
0
Terinspirasi
1
Terkejut
0
Lihat Komentar (0)

Komentari

Scroll To Top