Sedang Membaca
Ulama Banjar (115): Drs. H. A. Humaidi Dakhlan, Lc
Redaksi
Penulis Kolom

Redaksi Alif.ID - Berkeislaman dalam Kebudayaan

Ulama Banjar (115): Drs. H. A. Humaidi Dakhlan, Lc

Drs. H. A. Humaidi Dakhlan, Lc

(L. 5 Oktober 1934 – W. 16 September 2016)

H. Humaidi lahir di Amuntai 5 Oktober 1934. pendidikan yang ditempuh Sekolah Rakyat Negeri (SRN) VI Amuntai Tahun 1947, Perguruan Normal Islam Rasyidiyah Khalidiyah 1951, Al-Ma’had Al-Dirasah al-Islamiyah Cairo 1958, Al-Jami’ al-Azhar wal Ma’ad al-Diniyah al-Islamiyah Cairo 1960, Al-Qanun wal Syari’ah al-Azhar University Cairo 1964, Islamic Studies Dirasah “Ulya Diplom Fiqh Muqarin Syari’ah al-Azhar University Cairo 1975, Islamic Studies Dirasah “Ulya Diplom Fiqh Siyasah Syari’ah al-Azhar University Cairo 1976, S 1 Fakultas Syari’ah IAIN Antasari Banjarmasin 1985.

Pengalaman kerja pegawai Kedutaan Besar RI Jeddah Saudi Arabia 1966, tenaga pengajar sekolah persiapan IAIN 1968, Wakil Dekan III Fakultas Ushuluddin IAIN Antasari 1969-1974, Pjs. Dekan Fakultas Ushuluddin IAIN Antasari 1979, Dosen tetap Fakultas Ushuluddin IAIN Antasari 1967-1994, Dosen luar biasa Fakultas Syari’ah, Fakultas Tarbiyah IAIN Antasari 1995-1999.

Selain aktif mengajar, bahkan mengabdikan diri sebagai dosen IAIN Antasari Banjarmasin sampai purna tugas (pensiun). H. Humaidi Dahlan tercatat sebagai seorang ulama yang gigih dalam dunia dakwah Islamiyah. Beliau banyak mengisi pengajian maupun majelis-majelis taklim, khususnya di masjid-masjid dan di langgar/mushalla.

Selain itu, beliau juga tercatat sebagai khatib tetap pada sejumlah masjid di kota Banjarmasin. Bahkan tidak jarang diundang untuk memberikan ceramah agama dalam rangka peringatan hari-hari besar Islam seperti peringatan Maulid dan isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW. Dalam hal ini tidak saja terbatas di kawasan kota Banjarmasin dan sekitarnya saja, akan tetapi juga di luar kota Banjarmasin.

Baca juga:  Nazik al-Malaika dan Reformasi Sastra

Pengalaman organisasi ketua yayasan perguruan Rakha Amuntai 1978-1994, Khatib Awwal PWNU Kalsel 1986-1990, Wakil Ketua Ahlut Thoriqah al-Mu’tabarah an-Nahdiyah 1989, Khatib PWNU Kalsel 1994-1997, Wakil Rois Syuriah PWNU Kalsel 1997-2000, Wakil Ketua Bidang fatwa dan hukum MUI TIngkai I Kalimantan Selatan 1990-1995, Wakil Ketua Bidang Fatwa dan hukum MUI Tingkat I Kalimantan Selatan 1995-2000.

Dari perkawinan dengan Hj. Masniah, memiliki beberapa anak yaitu Drs. M. Masykuri Hadi, MH, Irsyadul Hadi, SP, Hj. Kamilia Marfu’ah, SKM, Miftahul Hadi, S.Ag., SH, H.M. Muzayyinul Hadi, Lc. Alamat rumah di Jl. Karang Paci-Pintu Air RT. 5 No. 50 Banjarmasin.

H. Humaidi meninggal dunia pada malam Sabtu, 16 September 2016 (15 Dzulhijjah 1437 H) dan dimakamkan di samping Komplek Ponpes Rakha Amuntai.

Sumber Naskah: Tim Penulis LP2M UIN Antasari Banjarmasin dan MUI Provinsi Kalimantan Selatan.

Katalog Buku Alif.ID
Apa Reaksi Anda?
Bangga
2
Ingin Tahu
0
Senang
0
Terhibur
0
Terinspirasi
0
Terkejut
0
Lihat Komentar (1)
  • Terima kasih atas informasinya yang singkat dan padat moga menjadi inspirasi bagi umat, agama, nusa dan bangsa. salam hormat, wassalam

Komentari

Scroll To Top