Sajian Khusus: Mengenal Bayang, “Serambi Mekah” Pantai Barat Sumatera

Sajian Khusus edisi 117 ini kita kedatangan tamu spesial, Raudal Tanjung Banua. Raudal sudah dua kalinya ini mengisi kolom Sajian Khusus. Sebelumnya, ia mengulas tentang sejarah dan perjuangan dakwah Imam Bonjol di tanah Minangkabau (selengkapnya baca: Di Bawah Bayang-Bayang Paradoks Bonjol). Sepertihalnya tulisan sebelumnya, ia mengulas sejarah pergerakan para tokoh Islam, kali ini di  Pantai Barat Sumatera, salah satunya H. Ilyas Yakub, ulama pejuang dari bayang.

Raudal mengulas sangat panjang tentang sosok H. Ilyas. Tidak hanya itu, Raudal juga mengulas kiprah para ulama yang lahir dari tanah Bayang. Dan, wilayah Bayang sebagai pusat perlawanan dan pergerakan era kolonial. Tidak heran jika tanah Bayang mendapatkan gelar “Serambi Mekah” pantai barat Sumatera.

Membaca ulasannya, pembaca diajak menyelami hal ihwal tulisan etnografis yang dialami dan dirasakan secara langsung oleh Raudal. Menarik dan historis. Terima kasih Raudal atas tulisannya kali ini. Semoga bermanfaat dan berkah.

Terima kasih juga kami sampaikan kepada seluruh pembaca Alif.id yang sudah berkenan membagikan tulisan-tulisan yang ada di laman Alif, semoga menjadi jariyah yang terus mengalir pahalanya. Aamiin.

Akhirul kalam, selamat membaca!

Redaksi