Sedang Membaca
Amalan Santri untuk Menjaga Kesehatan Mata

Penulis adalah Mahasiswa Semester 1 Universitas Nahdlatul Ulama Yogyakarta

Amalan Santri untuk Menjaga Kesehatan Mata

Amalan Santri

Menjaga kesehatan mata menjadi hal krusial selama pandemi. Apapun yang dulu bisa dilakukan offline kini beralih menjadi online, termasuk dengan sekolah di. Pondok Pesantren Darul Mubarokah, Lampung Selatan. Sayangnya ada dampak negatif yang bisa dialami mata apabila terpapar sinar layar gawai dalam jangka waktu yang lama.

Radang mata pernah dialami oleh santri Pondok Pesantren Darul Mubarokah akibat terlalu lama memandang gawai. “Setelah konsultasi ke dokter, saya teledor tidak menggunakan kacamata  anti radiasi yang dulu biasa saya pakai. Ditambah lagi saya kurang mengkonsumsi vitamin untuk kesehatan mata,” ungkap Mutohir, salah satu santri Pondok Darul Mubarokah. ”Terkait kasus mahasiswa yang terkena radang mata akibat daring, mahasiswa tersebut sudah membaik. Kami mengarahkan para santri agar dapat menjaga kesehatan sehingga belajar baik daring dan luring dapar berjalan dengan baik,” papar Ustadz Masyuki selaku Ketua Pengurus Pondok Pesantren Darul Mubarokah.

Ayo Jaga Kesehatan Mata

Tidak mau mengulang ada gangguan mata yang dialami oleh santri, Pondok Pesantren Darul Mubarokah memperketat pengawasan terhadap kegiatan online. “Kami benar-benar mengawasi para peserta didik dalam kegiatan yang terkait online, jika ada yang menyalahi aturan tentu kami akan menegur, karena semua peserta didik dalam ruang lingkup Pondok Pesantren sehingga mudah di kontrol dalam pengawasan,” jelas Gus Rifai, Pengawas PP Darul Mubarokah.

Baca juga:  Rais Aam PBNU Ajak Umat Islam Bangun Tanggung Jawab Sosial dan Lindas Kebebasan Individualistik yang Salah Kaprah

Beberapa tips yang bisa dilakukan agar terhindar dari bahaya paparan radiasi gawai adalah:

– Menggunakan  kaca mata anti radiasi;

– Kurangi tingkat kecerahan layar;

– Gunakan rumus 20:20:20. Setiap menatap 20 menit layar, istirahatkan mata selama 20 detik, pandanglah bernda berjarak 20 kaki agar mata bisa releks;

– Relaksasi mata dengan menggosokkan kedua tangan agar hangat dan tempelkan tangan di atas mata yang terpejam. Pijat pelan kedua pelipis wajah;

– Konsumsi gizi yang simbang.

Tips Menjaga Kesehatan Mata

Selain tips yang diberikan kepada santri saat forum penyuluhan, ada pula usaha lain yang dihimbau agar santri bisa terhindar dari penyakit mata. Santri Pondok Pesantren Darul Mubarokah diarahkan untuk mengamalkan  membaca Marhaban bi habibi wa qurrota a’yun lalu ditiupkan ditangan kemudian diusapkan ke mata setiap adzan. Pengusapan ke mata tersebut saat muadzin membaca Asyhadu anna Muhammadan Rasulullah.

Aturan lainnya adalah larangan keras kepada santri di Asrama untuk menulis dan membaca di waktu Ashar dan surub. Saat menjelang Maghrib ruangan asrama pondok belum diterangi oleh cahaya lampu. Oleh karena itu, membaca di ruang gelap akan mengganggu kesehatan mata. Aturan pondok ini mengarahkan santri menuju ke Madrasah di sore hari untuk tadarus sesuai jadwal karena lampu menyala 24 jam di Madrasah, berbeda dengan di asrama yang lampunya akan menyala dimulai saat Maghrib tiba.

Baca juga:  Islam Berkebudayaan sebagai Alternatif Gerakan Islam Kontemporer Hari Ini

Sebagai santri di Pondok Pesantren Darul Mubarok saya merasa terkesan dengan perhatian pondok kepada para santrinya soal kesehatan mata.

 

Katalog Buku Alif.ID
Apa Reaksi Anda?
Bangga
1
Ingin Tahu
1
Senang
1
Terhibur
0
Terinspirasi
1
Terkejut
0
Scroll To Top