Sedang Membaca
Kita Kembali Kehilangan Ulama: KH. Hanif Muslih
M. Ishom el-Saha
Penulis Kolom

Dosen di Unusia, Jakarta. Menyelesaikan Alquran di Pesantren Krapyak Jogjakarta dan S3 di UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta

Kita Kembali Kehilangan Ulama: KH. Hanif Muslih

Fb Img 1607594653198

KH. Hanif Muslih, pengasuh pesantren Futuhiyyah sekaligus mursyid tarekat Qadariyyah wa Naqsabandiyyah, yang selama ini gigih membela amaliyah NU telah wafat. Putra terakhir Syaikh Mushlih al-Maraqi, yang akrab dipanggil Gus Hanif telah berpulang ke Rahmatullah pada pukul 13.30 (10/12).

Duka mendalam pantas dirasakan keluarga besar Pondok Pesantren Futuhiyyah Mranggen, Demak, Jawa Tengah.

Semasa hidupnya KH. Hanif Muslih belajar langsung kepada ayahnya, Syaikh Mushlih, lalu dikirim belajar di Kota Suci pada akhir tahun 1970-an. Ia masuk kuliah hadis di Universitas Islam Madinah sampai meraih gelar Lc (Licence), gelar sarjana strata satu. Di Kota Suci, Gus Hanif juga sempat belajar kepada Syekh Yasin al-Fadani.

Setamat dari Universitas Islam Madinah, Gus Hanif ditugasi oleh Kiai Ridlwan (kakak ipar) untuk menjadi kepala (lurah) pondok Futuhiyyah. Pada saat pembukaan madrasah khusus santri putri di lingkungan Pesantren Futuhiyyah (MTs Futuhiyyah 2 dan MA Futuhiyyah 2), Gus Hanif ditunjuk menjadi Kepala Sekolah.

Di samping itu, ia juga mengajarkan kitab-kitab hadits seperti Jawahirul Bukhari, dan lain-lain kepada para santri di malam hari. Gus Hanif tercatat pernah terpilih menjadi wakil rakyat di Gedung DPR/MPR RI Fraksi PKB semala dua periode di eranya Gus Dur. Setelah akhirnya Gus Hanif memilih untuk aktif di pesantren dan jam’iyyah thoriqoh mu’tabaroh an-nahdliyyah (JATMAN), sepeninggal kakak kandungnya, KH. Lutfil Hakim Muslih.

Baca juga:  Ibu Gedong dan Gus Dur: Persahabatan Hindu dan Islam

KH. Hanif Mushlih menjadi mursyid tarekat Qadariyyah wa Naqsabandiyyah, menggantikan para masyayikh dan mursyid-mursyid di pesantren Futuhiyyah.

Di masanya, tarekat Qadariyah wa Naqsyabandiyah cabang Mranggen berhasil menyebar ke seluruh pelosok tanah air. Gus Hanif juga rutin menghadiri undangan pengajian tarek…

Katalog Buku Alif.ID
Apa Reaksi Anda?
Bangga
0
Ingin Tahu
0
Senang
0
Terhibur
0
Terinspirasi
0
Terkejut
0
Lihat Komentar (1)

Komentari

Scroll To Top