Sedang Membaca
Anime dan Manga: Membawa Pesan Kehidupan dan Keislaman
Krisna Wahyu Yanuar
Penulis Kolom

Mahasiswa S1 UIN Satu Tulungagung, asal Tulungagung,

Anime dan Manga: Membawa Pesan Kehidupan dan Keislaman

Anime

Nilai- nilai keislaman seseorang bisa diukur dengan perilaku, moralitas, dan laku spiritual. Titik tekan pembentukan karakter manusia ada pada ketiganya. Bagaimana seorang muslim dapat mengambil pesan- pesan yang ada di dalam al-Qur’an maupun mengambil pesan- pesan yang ada dalam kehidupannya.

Saat ini, perkembangan dunia digital tidak bisa kita hindari, produktivitas akan konten- konten, serta animasi import yang berdatangan juga tidak bisa dihindarkan. Anime atau animasi yang berasal dari Jepang merupakan animasi yang memiliki genre yang unik dan berbeda-beda. Kepopuleran anime pun sampai ke Indonesia seiring dengan media televisi tahun 1970-an. (Romario: 2022)

Dulu anime yang pertama kali tayang di TVRI adalah Omukashi Kumu Kumu. Sementara dalam dekade ini stasiun swasta tak luput dengan tayangan serial anime. Misalnya Doraemon yang ditayangkan setiap minggu dan telah diterima secara luas oleh masyarakat. Mulai dari anak kecil hingga orang dewasa di Indonesia. Doraemon sendiri bercerita tentang robot kucing dan kantong ajaib yang memberi solusi dari berbagai peristiwa yang rumit. (Romario: 2022)

Selain itu banyak juga anime yang hadir di stasiun tv indonesia seperti Beyblade, Digimon, Detektif Conan, Inuyasha, Ninja Hattori, Pokemon, Crush Gear, dan Pemutih. Lalu Hachi, Kapten Tsubasa, Banting Dunk, Cloud, Hunter x Hunter, Hantu di Sekolah, Peluit, Yu Yu Hakusho, untuk Naruto Shippuden. Banyak sekali anime yang ditayangkan di Indonesia.

Baca juga:  Sangkan-Paraning Dumadi (4): Belajar dari Kyai Wusman

Belum ditambah sekarang platform-platform digital yang banyak beredar menyediakan tayangan anime baik secara gratis ataupun VIP. Artinya banyak peluang untuk menangkap pesan dakwah yang ada dalam kartun atau anime ini.

Pesan-Pesan Anime dan Manga

Setiap kali menonton anime dan manga, selalu ada pilihan untuk memilih genre, misal dari action (aksi), seperti anime Attack on Titan. Kita sebagai umat islam bisa menangkap pesan untuk bertanggung jawabdan  siap menghadapi berbagai resiko. Digambarkan dari sosok Eren Eren Yeager yang membangun tembok besar selama berabad-abad untuk melindungi manusia dari makhluk raksasa. (Nurdin, dkk: 2023)

Kalau dalam islam, seperti kisah perjuangan Nabi Muhammad dalam berdakwah yang mau tidak mau mengangkat pedang, seperti Perang Uhud, Perang Bani Qainuqa, Perang Khandaq, Perang Bani An-Nadhir, Perang Dzat-Ar-Riqa, Perang Khaibar, Fathu Makkah, hingga Perang Tabuk.

Kemudian dalam anime pun juga mengajarkan pesan bersyukur dan pantang menyerah, seperti yang pernah kita lihat dalam anime Naruto, ia mengajarkan kepada kita hidup seharusnya dijalani bukan untuk disesali, Naruto yang seorang yatim piatu, bisa mewujudkan untuk selalu percaya diri, untuk tetap menerima segala sesuatu yang sudah diberikan sampai dia belajar akan kebencian orang lain, dan pada akhirnya ia menjadi Hokage. Kehidupan Naruto kecil juga mengingatkan kita akan kehidupan Nabi Muhammad kecil, yang yatim piatu, tapi beliau tetap gigih semangat berjuang, rintangan menghadang beliau alami sampai hari ini beliau menjadi tokoh pendidik terhebat sepanjang masa.

Baca juga:  Semangat Toleransi dalam Sinema Lintas Ruang (2): Qu’est-ce qu’on a fait au Bon Dieu? Cara Prancis Menghakimi Stigma dalam Multikulturalisme

Selain itu masih banyak pesan- pesan yang bisa ditangkap dari anime dan manga, seperti dampak buruk perang, perbedaan kasta, genosida, pembunuhan, pembulian, pengkhianatan, sesuai genre yang ada. Artinya Islam tidak membatasi penganutnya untuk mencari hikmah atau pelajaran dari mana saja, sungguh karunia yang besar jika kita bisa menganalisis dan mengambil pelajaran dan hikmah yang ada dan menerapkan dalam kehidupan kita. Allah Swt berfirman,

يُؤْتِي الْحِكْمَةَ مَنْ يَشَاءُ وَمَنْ يُؤْتَ الْحِكْمَةَ فَقَدْ أُوتِيَ خَيْرًا كَثِيرًا وَمَا يَذَّكَّرُ إِلَّا أُولُو الْأَلْبَابِ

“Allah menganugerahkan hikmah kepada siapa yang dikehendaki-Nya. Dan barangsiapa yang dianugerahi hikmah, ia benar-benar telah dianugerahi karunia yang banyak. Dan hanya orang-orang yang berakallah yang dapat mengambil pelajaran (dari firman Allah).” (QS. Al-Baqarah [2]: 269).

Menangkap sesuatu pelajaran yang berarti bagi kita, juga termasuk menyelamatkan tindakan kita. Maka dari itu tangkap pesan-pesan yang ada di anime dan manga sebagai bentuk pertimbangan akan melakukan kehidupan yang nyata.

Katalog Buku Alif.ID
Apa Reaksi Anda?
Bangga
1
Ingin Tahu
1
Senang
0
Terhibur
0
Terinspirasi
0
Terkejut
0
Lihat Komentar (0)

Komentari

Scroll To Top