Pak Sarwono “Dipaksa” Percaya Kewalian Gus Dur

“Pak Sarwono akan saya angkat sebagai menteri kelautan!” Kata Gus Dur.
“Presidennya siapa, Gus?” tanya Pak Sarwono.

“Saya sendiri,” jawab Gus Dur dengan percaya diri.

Itu dialog delapan belas tahun sebelum reformasi. Selepas sebuah seminar. Pak Sarwono menganggapnya sekadar kelakar.

“Gus, mengapa harus saya yang diangkat menjadi Menteri Eksplorasi Kelautan?”

“Saya kan sudah bilang dahulu..”

Seorang “sekuler” akhirnya dipaksa harus percaya pada daya karamah, bahwa Gus Dur wali.

“Kira-kira apa yang harus saya kerjakan, Gus”
“Pokoknya Pak Sarwono mengerjakan apa yang tidak digarap kementerian lain…”

Keduanya tertawa sambil bersalaman…

“Menapak Koridor Tengah” adalah sebuah memoar politik dengan gaya bercerita yang tidak mudah ditebak alurnya, sarat humor cerdas, kisah-kisah manusia politik, dan pikiran-pikirannya yang detail tentang negeri yang dikaguminya. Kekaguman yang dipantulkannya lewat kritik, rasa ingin tahu dan
keterlibatannya pada pemerintahan secara khas.

Tentang cerita Gus Dur yang disampaikannya, saya cek, tak ada dalam buku ini. Karena memoar ini, ternyata, diniatkan sebagai jilid pertama.