Redaksi
Penulis Kolom

Redaksi Alif.ID - Berkeislaman dalam Kebudayaan

Sambut Bulan Ramadan, Lomba Cerpen Santri 2018 Digelar

Menggiatkan kembali gairah Sastra Pesantren, dalam menyambut bulan suci Ramadan 1439 H, Penerbit Mata Aksara dan Pustaka Asy Syura mengadakan lomba cerpen bagi santri Indonesia.

Perlombaan ini bertujuan untuk mewadahi santri baik putra dan putri yang menyukai dunia literasi khususnya cerita pendek, mengingat selama ini mereka tak banyak tampil di ranah publik tingkat nasional.

“Ini menjadi wadah bagi kalangan sastri Indonesia untuk menuangkan imajinasinya dalam dunia menulis, khususnya sastra,” ucap Handoko F Zainsam selaku pendiri Penerbit Mata Aksara dan Pustaka Asy Syura sekaligus sebagi dewan juri.

“Kita berharap, sastra kalangan pesantren kembali moncer dan berkibar, khususnya generasi mudanya. Di tangan merekalah, karya sastra pesantren akan tubuh dan kembali berkilau.”

“Lomba cerpen santri ini mengangkat tema “Menjaga Tradisi”. Adapun Ketentuan Peserta  harus berstatus santri yang berdomisili di pondok pesantren Indonesia, dibuktikan dengan kartu santri atau surat keterangan, berusia 16-23 tahun dan mengirimkan lampiran scan KTP dan Kartu Santri di email,” ucap Sekar, selaku Panitia Pelaksana Lomba Cerpen Sastri 2018.

Selain itu, setiap peserta hanya dapat mengirimkan 1 (satu) cerpen terbaik. peserta mengikuti akun Instagram @penerbitmataaksara dan @pustakaasysyura serta Fanpage Penerbit Mata dan Pustaka Asy Syura.

Seperti pada umumnya lomba, cerpen diharuskan bukan plagiat, saduran, atau terjemahan. Peserta juga harus melampirkan surat pernyataan keaslian karya dan belum pernah dipublikasikan di media cetak, online, blog, atau media sosial.

Baca juga:  Humor Gus Dur: Nyedot, Kang?

Adapun format cerpen, panjang karya 8-10 halaman A4, spasi 1,5, huruf Times New Roman ukuran 12. Dilengkapi dengan biodata dalam bentuk narasi maksimal 300 kata di bagian terakhir halaman.

Para peserta tidak perlu mengirimkan karya melalui pos, cukup mengirim email ke cerpen.assyura@gmail.com cc: penerbitmataaksara@gmail.com dengan subject: Judul Cerpen – Nama Peserta – Usia – Pondok Pesantren. Selaian karya, peserta juga diminta melampirkan surat pernyataan diketik dalam file terpisah dalam bentuk format MS World.

Mengenai kriteria penilaian meliputi kaidah bahasa Indonesia, kesesuaian dengan tema, serta kekuatan pesan yang disampaikan dalam cerpen. Batas akhir pengiriman cerpen 20 April 2018 dan pemenang akan diumumkan pada 5 Mei 2018.

Dewan juri yang terdiri dari Handoko F Zainsam, sastrawan dan penerbit; Abah Yoyok, sastrawan; dan F. Karyadi, penulis dan editor, akan memilih tiga cerpen pemenang dan 10 cerpen terpilih akan diterbitkan dalam bentuk buku kumpulan cerpen. Selain itu,  10 karya terpilih akan dibukukan dan mendapat 1 ekslemplar bukti terbit.

Masing-masing pemenang berhak mendapatkan hadiah berupa uang. Juara I Rp. 1.000.000,-, juara II Rp. 750.000,-, dan juara III Rp. 500.000,- Juga mendapatkan sertifikat, dan 2 eksemplar bukti terbit.

Info lebih lanjut bisa membuka link https://goo.gl/CrpBna atau https://goo.gl/Tium3E.

Katalog Buku Alif.ID
Apa Reaksi Anda?
Bangga
0
Ingin Tahu
0
Senang
0
Terhibur
0
Terinspirasi
0
Terkejut
0
Scroll To Top