Sajian Khusus: Psikologi Agama

Sajian Khusus edisi ke-77 ini kita akan membincang Psikologi Agama. Alif.id kehadiran seorang psikolog muda sekaligus intelektual dari komunitas GUSDURian Yogyakarta. Ya, sangat spesial, kita di edisi kali ini  disapa oleh M. Fakhru Riza, yang saat ini dia juga aktif sebagai Mahasiswa Magister Sains Psikologi Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta.

Dalam tulisannya kali ini, Riza akan mengajak kita untuk mendiskusikan awal mula ilmu psikologi yang belum menyentuh pada ranah ‘agama’, yang selanjutnya para psikolog meliriknya. Hal itu muncul karena ia melihat bahwa ternyata ada problem di dalam agama itu sendiri—hal ini kecenderungannya mengarah kepada hal ihwal negatif— dalam tulisannya Riza nanti, bisa dilihat bagaimana pandangan-pandangan Psikoanalisis (Sigmund Freud) yang sangat sensitif terhadap orang beragama.

Hal tersebut pun diamini oleh psikolog asal Sudan bernama Malik Baderi. Ia menulis buku dengan judul The Dilemma of Muslim Psychologist pada tahun 1979. Ia menyuarakan dilema yang dialami oleh psikolog muslim ketika berhadapan dengan Psikologi Barat yang bernuansa materialistik dan berpandangan negatif terhadap pengalaman keagamaan.

Mungkin para ateis yang enggan memilih salah satu agama karena pendekatannya yang serba materialistik terhadap agama atau pengalaman keagamaan seseorang.

Terima kasih Riza yang sudah mewarnai Sajian Khusus dengan catatan-catatan yang menarik. Semoga bermanfaat. Terima kasih juga kami sampaikan kepada seluruh pembaca Alif.id yang sudah sedia membagikan tulisan-tulisan dari laman web kami. Semoga menjadi jariyah yang terus mengalir.

Akhirul kalam, selamat membaca!

Redaksi.