Imam Besar Al Azhar Dr. Ahmed Al-Tayeb, pada Sabtu pagi (27/04), memimpin delegasi tingkat tinggi dari Al-Azhar ke Katedral St. Markus di Abbassia untuk memberi selamat kepada Paus Theodorus II, dan Paus Alexandria, pada kesempatan Paskah.
Imam Besar Al Azhar mengucapkan selamat kepada Paus Theodorus dan semua gereja Mesir. Beliau menambahkan bahwa warga Mesir harus selalu hidup berdampingan dalam persaudaraan di antara para warga negaranya, serta harus mencerminkan makna sebenarnya dari agama-agama yang membawa kedamaian di antara para penganut agama.
Dr. Ahmed Al-Tayeb menekankan, bahwa umat manusia sedang menghadapi propaganda atas nama agama untuk memicu perang dan konflik. Hal ini terbukti dalam insiden teroris yang dilakukan terhadap Muslim dan Kristen di Selandia Baru dan Sri Lanka. Islam dan Kristen dengan nilai-nilai perdamaian dan cinta mereka tidak pernah bisa menjadi pembenaran untuk pembunuhan dan terorisme.
Kenyataan menyakitkan yang diderita oleh umat manusia ini menuntut para pemimpin agama untuk mengatasinya. Beliau mengatakan bahwa tidak ada cara untuk menghadapi skema kriminal ini kecuali dengan pemahaman mendalam akan agama-agama.
Sementara itu, Paus Theodorus II menyatakan kegembiraan atas kunjungan Imam Besar Al Azhar dan delegasi yang menyertainya. Paus Theodorus II menambahkan bahwa kunjungan dan silaturahmi ini mencerminkan semangat cinta dan harmoni di antara orang-orang di negara ini –Mesir.
Paus Theodorus II menambahkan, bertemu dan bersatunya orang-orang Mesir pada hari libur keagamaan dan nasional, menunjukkan kepada dunia bahwa perdamaian dan hidup berdampingan, telah melestarikan persatuan di Mesir. (Naskah diterjemahkan dari Facebook Grand Syekh. Foto diambil dari di laman yang sama)