Sedang Membaca
Aku Terkonfirmasi Positif Covid-19.
Laeliya Almuhsin
Penulis Kolom

Penulis lepas. Alumni Jurusan Biologi UGM. Tinggal di Depok, Jawa Barat

Aku Terkonfirmasi Positif Covid-19.

Fb Img 1601303008253

Aku terkonfirmasi positif Covid-19. “Gimana rasanya tahu positif Covid?” tanya temanku. Sambil baca hasilnya, aku nangis sebentar.

Entah apa yang kutangisi. Tentu saja karena sebelumnya sudah cemas berhari-hari. Padahal sudah menyiapkan mental. Kehilangan rasa dan bau berhari-hari ternyata bisa bikin perasaan sendu dan frustasi.

Sejak tahu kehilangan rasa dan bau secara total (anosmia), semua informasi mengarah ke gejala Covid-19, jadi sebenarnya sudah menduga kuat. Belakangan pasien-pasien yang mengalami gejala kehilangan bau dan rasa, kebanyakan memang terkorfimasi Covid-19.

Sebelum anosmia, aku sempat demam tiga hari. Ini anosmia hari kesebelas. Kalau malam kepala kadang pusing, berasa tegang, dan terdengar dengungan lembut di belakang hidung.

Secara fisik aku baik-baik saja. Gejalaku masuk kategori ringan. Mentalku yang naik turun. Saat ini butuh menenangkan diri sebentar. Karena aku juga penyintas Anxiety Disorder (Gangguan Kecemasan), jadi butuh waktu untuk memahami kejadian ini dan mengelola rasa cemas.

Selama pandemi ini, aku termasuk disiplin cuci tangan, cuci semua barang sebelum masuk kulkas, jaga jarak, pakai masker, tambah faceshield, dan lain-lain Bahkan, selalu mengingatkan orang-orang. Kini bisa terpapar wabah virus juga.

Cari rumah sakit untuk isolasi gak mudah loh, di mana-mana penuh. Aku perlu isolasi di luar rumah karena di sekitarku ada orang-orang yang riskan tertular. Ada anggota keluarga yang punya masalah paru-paru dan ada yang usia di atas 50 tahun. Setelah hubungi sana sini, dibantu keluarga, akhirnya dapat ruang karantina. Alhamdulillah! Tapi baru besok siang ke sana. Malam ini penuh semua.

Baca juga:  Menuju Masyarakat Pasca Pandemi dengan Gotong Royong: Refleksi Hari Kemerdekaan Indonesia ke-75

Pasien Covid-19 di Jakarta kini sehari tambahnya ribuan! Hindari kumpul-kumpul, Gaes. Covid-19 belum ada obatnya. Untuk sembuh mengandalkan daya tahan tubuh.

Beberapa hari ini kuterima banyak semangat, perhatian, dan doa. Terima kasih semua sudah ikut menguatkanku. Semoga kita semua sehat dan bertahan melewati pandemi ini. ❤️

Katalog Buku Alif.ID
Apa Reaksi Anda?
Bangga
0
Ingin Tahu
0
Senang
0
Terhibur
0
Terinspirasi
0
Terkejut
0
Lihat Komentar (0)

Komentari

Scroll To Top