Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh.
Semoga kita selalu sehat dan yang sedang sakit diberikan kesembuhan.
Dalam edisi ke-94 ini, saudara Mukhamad Khusni membahas mengenai nisan kuno. Nisan dengan segala bentuk macam yang dianggap menyerupai komponen candi sepertinya perlu digali dan dikaji kembali informasinya. Sebab yang menjadi nisan tersebut boleh jadi memang nisan yang sedari dulu menjadi tanda dari makam tersebut, yang kebetulan komponen tersebut mirip dengan bentuk bagian candi. Sandi (menyimpan kode untuk dipecahkan mengandung pesan), candi, dan istilah lainnya.
Pada dasarnya kuburan komplit dengan nisan maupun kijing bukan sekadar penanda identitas dan status sosial orang yang dikubur, tapi juga bentuk penghormatan manusia yang hidup kepada mereka yang telah meninggal.
Ritual nyadran, memebrsihkan makam bukanlah ajang hura-hura atau berbau klenik, namun mengingatkan akan kematian dan memposisikan kuburan sebagai bukti sejarah. kuburan dan batu nisan mampu meronce tali sejarah keluarga agar tidak terhapus dalam ingatan generasi sesudahnya.
Selamat membaca.