Sedang Membaca
Kisah Unik dari Gus Dur Tentang Pamannya
Redaksi
Penulis Kolom

Redaksi Alif.ID - Berkeislaman dalam Kebudayaan

Kisah Unik dari Gus Dur Tentang Pamannya

Di Dalam Pesawat Terbang Dalam Sebuah Perjalanan2

Presiden RI ke-4 KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, mungkin presiden yang paling pandai bercerita. Sepertinya, kisah apa saja dia punya bahannya, untuk disajikan kepada khalayak ramai. Mungkin karena Gus Dur gemar menonton wayang, gandrung baca sastra, dan tradisi pesantren, di mana Gus Dur tumbuh, juga amat lekat dengan tradisi bercerita.

Di bawah ini kisah Gus Dur yang unik. Bercerita tentang kakeknya, Kiai Bisri yang melaporkan anaknya ke polisi. Semoga kita bisa ambil hikmah:

Para kiai NU zaman dahulu, orangnya tegas pada pendirian, tetapi tidak keras pada orang. Karena, antara tegas dan keras itu beda. Kalau ada orang yang bersalah, ya harus dihukum walaupun itu kerabat atau saudara sendiri.

Saya ingat Rais Aam terdahulu, KH Bisri Sansuri didatangi oleh seseorang yang meminta agar Gus Ali, putra KH Bisri Sansuri, berhenti jadi tentara karena banyak mengambil sepeda hingga dua puluh dua buah. Setelah mendapatkan laporan tersebut, Mbah Bisri justru menyeruh orang itu untuk melaporkan Gus Ali kepada polisi.

Orang tersebut mengatakan, kalau dilaporkan polisi, nanti Gus Ali akan ditangkap dan dipenjara. “Ya nggak apa-apa, wong dia nipu, nyuri kok,” kata Mbah Bisri. Akhirnya betul, Gus Ali kemudian dilaporkan dan diproses di pengadilan hingga dijatuhi hukuman sembilan bulan penjara.

Baca juga:  ​Donald Trump dan Humor Dua Orang Israel

Pada suatu hari, saya naik sepeda dari arah selatan kota Jombang. Tahu-tahu, ada orang yang berstatus tahanan memanggil, ”Dur! Dur!” Ternyata setelah saya dekati, dia itu salah sati dari paman saya yang minta dibelikan rokok.

Jadi kiai zaman dulu tegas, tidak tebang pilih. Kalau memang bersalah, ya harus dihukum walaupun itu kerabat atau saudara. (Sumber: buku Kiai Miftah Tegal, karangan Abdul Fatah)

Katalog Buku Alif.ID
Apa Reaksi Anda?
Bangga
0
Ingin Tahu
0
Senang
0
Terhibur
0
Terinspirasi
0
Terkejut
0
Lihat Komentar (0)

Komentari

Scroll To Top